Perilisan iPhone 8 Super Mahal Bakal Menguntungkan Microsoft?

 Super Mahal Bakal Menguntungkan Microsoft Perilisan iPhone 8 Super Mahal Bakal Menguntungkan Microsoft?

Belum rilis iPhone 8 dengan harga yang dikatakan bakal super mahal, yaitu di atas USD 1000, sudah mengguncangkan banyak kalangan. Para analis memperkirakan, selain alasannya ialah mengusung teknologi baru, rentang harga tersebut juga ditujukan untuk membatasi usul pengguna alasannya ialah komponen produk pelopor smartphone ini bakal sulit diproduksi. Daniel Rubino dari Windows Central mempunyai pendapat tersendiri mengapa rilis iPhone dengan harga yang dahsyat tersebut justru elok untuk MicrosoftWait, Microsoft? Bukan Apple? Ini argumennya.

Apple, Samsung dan RED (manufaktur kamera 4K terkenal yang biasa dipakai untuk menciptakan film blockbuster) mengumumkan bahwa mereka akan merilis smartphone gres dengan harga di atas USD 1000. Membuka pasar premium gres ini akan menimbulkan banyak kesulitan kalau tidak dilakukan dengan benar, namun tindakan yang dipelopori oleh Apple ini terang bakal elok untuk Microsoft yang berencana untuk mengikuti masuk kembali ke pasar seluler pada tahun 2018 nanti.

Laporan dari internal Microsoft menyatakan bahwa Microsoft sedang berada dalam jalur untuk masuk kembali ke pasar smartphone di awal tahun 2018 nanti, kemungkinan pada paruh pertama tahun tersebut. Rumor Surface phone merupakan rumor usang yang berada di antara ada dan tiada. Dilaporkan bahwa perangkat Surface akan mempunyai layar lipat dengan OS Windows 10 (seperti pada PC) – Semua orang tahu bahwa teknologi semacam ini tidak akan pernah murah.

 Super Mahal Bakal Menguntungkan Microsoft Perilisan iPhone 8 Super Mahal Bakal Menguntungkan Microsoft?

Merek Surface sudah menjadi produk premium Microsoft alasannya ialah dua alasan. Pertama, memang Surface ialah perangkat high end dengan presisi produksi dan kualitas materi yang sukar ditandingi, sedang alasan lainnya, Microsoft tidak ingin mengganggu mitra-mitra bisnisnya – para produsen PC dan laptop yang bermain baik di kelas low end, mid end, maupun high end.

Maka kalau benar Surface Phone akan melengkapi lini Surface lainnya, menyerupai Surface Tablet dan Laptop, maka harganya kemungkinan akan dimulai pada USD 1000 dan sanggup jadi lebih tinggi dengan opsi storage dan konfigurasi processor yang berbeda. Masalahnya sederhana: Microsoft selalu gagal menjual smartphone dengan harga yang melebihi USD 800.

Di lapangan, pertempuran bakal semakin sengit alasannya ialah perusahaan kamera high end, RED, tiba-tiba mengumumkan bahwa mereka siap untuk pre-order smartphone gres yang dinamakan Hydrogen One. Bukan saja RED tidak mempunyai pengalaman sama sekali dalam menciptakan ponsel, mereka bahkan tidak mengumumkan hal ini sama sekali sebelumnya dalam rilis press atau semacamnya, melainkan pribadi menerima pre-order. Harganya? Model aluminium akan menimbulkan pengguna merogoh sebesar USD 1.195, sementara untuk edisi titanium, jumlah uang yang harus dipersembahkan ialah USD 1.595!

 Super Mahal Bakal Menguntungkan Microsoft Perilisan iPhone 8 Super Mahal Bakal Menguntungkan Microsoft?
via Phone Arena

RED Hydrogen One ini dijanjikan akan menampilkan kamera high end tiada banding dan juga layar holografis anti pecah. Reputasi RED cukup jago di pasar kamera dan ini kemungkinan sanggup turut mengerek produk ponselnya.

Sementara itu Samsung kemungkinan dalam waktu akrab ini akan mengumumkan Galaxy Note 8 yang dirilis pada rentang harga USD 1000, mendahului Apple. Kesuksesan Galaxy S7 yang dilanjutkan oleh S8 menimbulkan Samsung punya modal untuk yakin.

 Super Mahal Bakal Menguntungkan Microsoft Perilisan iPhone 8 Super Mahal Bakal Menguntungkan Microsoft?
via Cnet

Beberapa tahun lalu, tepatnya kurun di bawah 2010, masih masuk akal untuk memakai feature phone seharga USD 200. Namun di tahun 2017, berkat Apple dan Samsung, membeli sebuah ponsel dengan harga USD 800 terasa biasa. Momentum ini dirasakan juga oleh banyak perangkat elektronik. Pembuat PC desktop sanggup lebih gampang menjual perangkat seharga USD 5000, TV Oled sanggup dihargai USD 3000 oleh para pembuatnya, dan banyak lagi.

Jadi apa saja yang akan terjadi sehabis Apple merilis iPhone seharga USD 1000?

  • Perangkat seluler ultra-premium yang dimulai pada harga USD 1000 ke atas akan masuk ke pasar pada selesai tahun 2017, dan menjadi lebih mainstream pada tahun 2018
  • Phablet akan mengaburkan batas antara smartphone, tablet, dan laptop.
  • Apple dan Google (melalui Android) akan tetap menguasai platform OS terkenal sementara Microsoft membangun ekosistem di dalamnya dan tetap hidup di sana.
  • Hardware seluler akan semakin kapabel untuk menantang komputasi di tingkat Ultrabook.
  • Cloud computing dan AI akan memainkan tugas substansial dalam era mobile ini.

Bagi Microsoft, pergeseran konsumen ke zona yang lebih nyaman ketika membayar lebih mahal ini tentu saja menunjukkan laba bagi mereka. Setelah Apple memulai dengan perangkat berharga ultra mahal, maka pasar smartphone akan terbiasa dengan rentang harga tersebut, sehingga tidak akan banyak resistensi ketika Microsoft masuk ke dalamnya, peluang merebut pangsa tersendiri, khususnya dengan perangkat yang unik, akan lebih realistis.

Bagaimana analisis kau wacana hal ini?

via Windows Central


Sumber: https://winpoin.com/

0 Response to "Perilisan iPhone 8 Super Mahal Bakal Menguntungkan Microsoft?"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel