7 Alasan Kenapa Banyak Geek Masih Saja Jomblo

Terlepas dari seringnya dikerubutin cewek alasannya yaitu pada minta tolong waktu laptopnya error, kebanyakan Geek hingga ketika ini masih terus saja jomblo. Usut punya usut, ada beberapa alasan kenapa menjadi geek seringkali identik dengan kata jomblo.

 

7. Lebih Banyak Menghabiskan Waktu dengan Komputer daripada Dengan Cewek

Entah utak-atik OS, berguru coding & programming, desain ini itu, atau sekedar browsing kesana kemari, kebanyakan Geek menghabiskan lebih banyak waktu di depan komputer daripada hangout dengan sahabat cewek.

Alhasil jumlah “prospek” dan “calon gebetan” Geek pun tidak sebanyak cowok-cowok lain. Kalaupun naksir seorang cewek, seringkali mereka jadi kalah cepet dengan perjaka lain yang banyak menghabiskan waktu bersama cewek tersebut.

 

6. Terbiasa Bermain Logika dan Sistematis, Sampe Gak Terbiasa Ngegombal

Hampir semua aspek di komputer dan teknologi memakai logika, mulai dari programming, coding, hingga kasus solving. Untuk itu jangan heran bila Geek sangat familiar dengan logika. Bahkan cara berpikir, analisa, dan bertutur kata seringkali logis dan sistematis.

Hal itu menciptakan Geek tidak biasa dalam ngegombalin cewek. Mereka terbiasa berkata apa adanya, sesuai fakta, dan variabel yang ada. Hal inilah yang menciptakan Geek cukup kesulitan dalam melumerkan hati cewek dengan jurus gombalan cinta.

 

5. Terbiasa Ngetik daripada Ngomong

Kalau urusan ngetik gak perlu ditanya, Geek yaitu ahlinya. Dalam berkata-kata melalui keyboard, kebanyakan Geek bisa memakai keseluruhan jarinya.

Namun kebiasaan mengetik ini ternyata menciptakan banyak geek jadi tidak terbiasa ngomong secara langsung. Mereka lebih bahagia chatting daripada ngobrol via telepon atau ketemu langsung. Geek juga lebih seneng bales-balesan status melalui sosmed namun membisu dan malu-malu ketika ketemu secara langsung.

 

4. Mayoritas Teman Cowok

Tidak bisa dipungkiri kalau setiap orang lebih nyaman berkumpul dengan orang yang sepassion, Geek juga demikian. Dalam berkomunitas mereka juga seneng kumpul di komunitas Geek. Misalnya saja komunitas programmer, komunitas Lumia, komunitas desainer, komunitas hacker, dsb.

Apesnya lebih banyak didominasi anggota komunitas tersebut biasanya yaitu perjaka sesama Geek. Pupus sudah cita-cita untuk bisa sambil menyelam minum sirup. *eh

 

3. Bahasa Geek Tingkat Dewa

Cewek: Eh..tolongin saya dong..handphone ku kekunci nih gara-gara salah masukin password, bisa bantuin benerin enggak? *nyodorin handphone sambil gelisah manja*

Geek: Boleh..sini. *utak atik bentar beberapa menit*

Geek: Nih sudah beres.

Cewek: Waah..makasih yaa..jago banget, emang hobby nya IT ya? *mulai tertarik utk PDKT*

Geek: Lumayan. Aku paling suka utak-atik Linux sih benernya, khususnya untuk web server. Soalnya selain hardening security nya enak, pengaturan DNS, mail server, sama caching nya juga simple. Belum lagi beliau open source dan praktis diakses pake Putty kalo di Windows pengen konek SSH. Palingan ya firewallnya aja yang agak susah ngaturnya alasannya yaitu pake IPTables. Tapi kalo dah kebiasa juga enak, apalagi kalo dah sering utak-atik pake Arch.

Cewek: ……??? *garuk-garuk kepala*

Cewek: Oke saya pulang dulu ya, udah dicariin mama. Makasih udah dibenerin handphone nya tadi.

Geek: Iya sama2. *Langsung buru-buru pulang alasannya yaitu gak sabar untuk update kernel dan utak-atik server lagi*

Bukan hal yang gila lagi bila Geek mempunyai perbendaharaan kata yang sulit dimengerti oleh kebanyakan orang — terlebih oleh cewek. Bahkan di luar hingga ada istilah Nerd Jacking untuk seseorang yang memasukkan kata-kata istilah nerdy / geeky dalam percakapan sehari-hari.

 

2. Jomblo Karena Pilihan

Beberapa orang jomblo alasannya yaitu nasib, tetapi beberapa lainnya jomblo alasannya yaitu pilihan. Geek juga demikian.

Tidak sedikit Geek yang memang menentukan untuk menjomblo alasannya yaitu sedang asik berguru sesuatu dan tidak ingin waktunya terganggu. Padahal cukup banyak juga cewek yang mengejar-ngejar cintanya.

Apalagi banyak Geek yang memang bahagia dan terbiasa menghabiskan waktu sendiri ditemani dengan komputer, mouse, dan keyboard kesayangannya.

 

1. Kurang Percaya Diri

Keseringan mengakses Facebook dan sosial media lainnya seringkali memicu munculnya Sindrom Social Comparison, yaitu melihat status dan kehidupan orang lain yang seakan-akan sempurna, kemudian membandingkan dengan kehidupan diri sendiri yang tampaknya jauh dari sempurna.

Hal ini seringkali menciptakan Geek menjadi kurang percaya diri.

Padahal kehidupan yang kita lihat di profile sahabat Facebook kita itu sudah mereka filter. Mereka hanya mengupload dan menceritakan yang baik-baik saja, yang enak-enak saja, yang makan-makan saja, yang sukses-sukses saja. Bagian terburuknya..?? Tentu tidak mereka upload ke sosial media.

Lalu bagaimana mungkin kita membandingkan bab terbaik dari kehidupan seseorang dengan bab terburuk dari kehidupan kita?

 

Itulah beberapa alasan yang menjadikan banyak geek masih saja jomblo hingga ketika ini. Jika kau ternyata salah satu diantaranya, percayalah..semua akan indah pada waktunya. Hihihi.

Sumber: https://winpoin.com/

Share this post