Review Acer One 10 – Notebook Hybrid dengan Harga Terjangkau dari Acer
Ingin mempunyai perangkat komputer yang menyerupai mirip Microsoft Surface tapi terbatasi dengan dana yang sangat pas – pasan? Tak perlu khawatir alasannya yaitu sekarang mulai banyak merk yang merilis perangkat hybrid 2-in-1 ala Surface dengan harga yang terjangkau.
Salah satunya yaitu Acer yang pernah merilis salah satu perangkat hybridnya berjulukan Acer One 10 dan layak kau gunakan untuk penggunaan standar.
Sebelumnya saya mendapat perangkat ini pada event tahunan situs e-Commerce terbesar di Indonesia yaitu Lazada pada event Harbolnasnya dari tanggal 10 – 12 Desember 2015 lalu, manfaatnya cuman satu dari event tersebut yaitu diskonnya cuman bisa menutupi biaya ongkos kirim.
Back to topic, bahwasanya Acer One 10 ini sudah dirilis pada awal tahun 2015 ini hanya saja mungkin saya kurang peka terhadap device ini sehingga saya gres membelinya gres pada ketika ada event harbolnas.
Introduction
Acer One 10 yaitu salah satu notebook hybrid keluaran acer yang membawa spesifikasi luar biasa dalam hal konsumsi daya yang sangat kecil, Acer One 10 ini mempunyai keunikan pada layarnya yang bisa dilepas mengingat ini memang hal yang biasa pada perangkat hybrid.
Tapi ini agak berbeda dengan notebook hybrid dengan kisaran harga 4 – 3 juta dimana rata – rata perangkat hybrid tidak menyediakan HDD dan komplemen port secara bersamaan pada magnetic keyboardnya, namun ketika ini saya hanya menemukan Lenovo Mix dan Acer One saja yang memasang port komplemen dan HDD pada magnetic keyboardnya.
Untuk urusan spesifikasi memang kedua perangkat hybrid tersebut hanya berbeda sedikit namun saya lebih mempunyai Acer One 10 alasannya yaitu service center lenovo di kota saya agak jauh dan tidak sebanyak acer (meskipun service center pusatnya ada satu).
Acer One 10 Datang dengan Hardware Low Voltage
Kita bahas problem hardware yang mungkin akan diperdebatkan alasannya yaitu harganya cukup murah. Hardware yang dibawa pada Acer One 10 ini tergolong biasa dan sudah sering kita jumpai pada laptop dengan harga dibawah 5 juta. namun Acer One 10 ini membawa prosessor yang tidak biasa meskipun performanya masih biasa – biasa saja, Intel Atom Z3735F merupakan prosessor kepetangan seri Baytrail yang dimana seri tersebut hanya akan kita temui pada perangkat mobile menyerupai Intel PC USB Stick, Asus Transformer, bahkan produk dalam negeri yaitu Axioo Windroid dan Advan Vanbook.
Apa yang istimewa dari seri Baytrail ini? Pertama keistimewaan processor ini yaitu terletak dari konsumsi dayanya. Lalu yang kedua processor ini hampir rata – rata memakai Quad Core atau berotak empat yang berarti kecepatan processor bukanlah penentu dari performa yang didapat.
Dibalik kehebatan processor baytrail yang tertanam, Acer One 10 juga memakai RAM 2GB DDR3L SDRAM yang dimana karakter L dari kata DD3 yaitu Low Voltage atau membutuhkan daya yang sedikit.
Menggunaan hardware low voltage yaitu salah satu keharusan bagi produsen PC untuk menciptakan perangkat mobile menyerupai Notebook Hybrid, alasannya yaitu perangkat mobile sangat bergantung dengan baterai yang memang baterai tidak mempunyai daya muat yang terlalu besar.
Port yang tersedia lengkap
Untuk problem port yang tersedia pada perangkat ini tidak mengecewakan lengkap dan terbatas alasannya yaitu setiap jenis portnya hanya berjumlah satu, pada bab sisi kiri terdapat port – port yang siap dihubungkan dan beberapa tombol menyerupai tombol volume dan tombol windows.
Masalah yang sangat sering saya hadapi untuk problem ketersediaan port yaitu USB Port yang hanya terletak di magnetic keyboard dan bukan diletakkan pada layarnya, mungkin bagi orang yang sudah mengerti penggunaan tablet ini yaitu hal yang masuk akal alasannya yaitu ukuran USB Port sangat bertentangan dengan tebalnya layar.
Tapi bagi yang belum terbiasa mungkin kau harus mencar ilmu ketika memakai perangkat ini alasannya yaitu kalau magnetic keyboardnya tidak sengaja terlepas ketika menyalin data dari flashdisk ke memory internal maka flashdisk tersebut akan otomatis dicabut dan kau harus memasangnya lagi dan mengulang menyalin data.
Layar 10 Inch dan sudah Touch Screen
Tidak lezat rasanya kalau notebook hybrid tidak mempunyai kemampuan layar sentuh yang ketika ini sangat booming sejak Windows 10 dirilis ke publik dan mulai dijual ke pasaran, Acer One 10 hadir dengan layar Active Matrix TFT Colour LCD sebesar 10,1 Inch dan sudah mempunyai kemampuan multitouch sampai 5 Jari.
Acer pernah mengklaim bahwa layarnya bisa melihat gambar HD, namun untuk ketika ini saya belum pernah merasakannya alasannya yaitu memang membedakan Full HD dan HD itu susah kalau tidak dilihat dari perspektif.
Dengan sumbangan Intel HD Graphic yang sudah di tanam pada processor, Acer One 10 mempunyai pengalaman baik dalam memutar Video dengan resolusi HD dan kau tidak perlu takut ada skip frame.
Magnetic Keyboard yang sangat membantu
Apa alhasil Acer One 10 kalau tidak mempunyai Magnetic Keyboard? Mungkin sedikit terasa hampa alasannya yaitu tidak terbiasa memakai touch screen, sesak alasannya yaitu kurangnya media penyimpanan, dan kurang nyaman alasannya yaitu harus memakai keyboard konvensional.
Acer sepertinya sudah memikirkan hal ini ketika merilis perangkatnya ke pasaran dan memang orang kita belum terbiasa memakai penyimpanan SSD alasannya yaitu harganya yang bombastis, untuk mengurangi ketakutan tersebut acer sudah menyiapkan Magnetic Keyboard yang didalamnya terdapat HDD dan Port USB komplemen untuk komplemen media penyimpanan.
Dalam hal ini kau bisa dengan bebas memasang aplikasi pada HDD komplemen tersebut. namun perlu di ingat kalau magnetic keyboardnya di lepas secara otomatis aplikasi yang terpasang juga tidak bisa dijalankan, maka dari itu kau harus hati – hati dalam memasang aplikasi di HDD tambahan.
Free Upgrade To Windows 10 and Office 365
Acer One 10 tiba dengan sistem operasi Windows 8.1 Update Single Language dan Microsoft Office 365 selama satu tahun, tapi dengan kesepakatan microsoft kau bisa mengupgradenya ke Windows 10 tanpa perlu aktivasi ulang lagi.
Tapi sebelum kau mengupgrade dari Windows 8.1 ke Windows 10, kau harus mempunyai SD Card terlebih dahulu untuk menyimpan data instalasi pada SD Card. Sehingga pada ketika proses instalasi kau tidak perlu lagi menunggu berjam – jam berharap proses instalasi selesai di WiFi Corner, cukup lepas keyboardnya dan biarkan instalasinya berjalan di ransel kesayanganmu :D.
Untuk harga kisaran dibawah 4 juta mungkin ini yaitu hal yang jarang kita temui akan tetapi Microsoft mencoba untuk membuka peluang bagi para penggunanya yang mempunyai dana yang pas – pasan dalam lisensi original.
Kesimpulan
Acer One 10 merupakan perangkat hybrid termurah sehabis Axioo Windroid 9G dan Lenovo Mix, dengan hardware yang ramah lingkungan serta magnetic keyboard yang terdapat HDD komplemen didalamnya.
Acer One 10 bisa menjadi salah satu perangkat hybrid yang wajib kau beli untuk penggunaan normal atau standar, untuk penggunaan yang sangat berat menyerupai multimedia saya sangat menyarankan untuk memakai Asus Transformer Book dan Acer Switch 11 E.
Perangkat hybrid ini sangat cocok untuk pelajar atau penggguna yang masih mencar ilmu perihal komputer, perangkat ini tidak disarankan untuk pengguna yang mengandalkan performa gaming dan editing video yang cepat alasannya yaitu spesifikasinya yang belum bisa untuk mengerjakan itu semua.
Sumber: https://winpoin.com/
0 Response to "Review Acer One 10 – Notebook Hybrid dengan Harga Terjangkau dari Acer"
Post a Comment