Kedepannya Facebook Bakal Dilengkapi Fitur Telepati — Serius!

Salah satu ciri founder jago yakni visioner, dan itu juga dimiliki oleh Mark Zuckerberg sebagai pendiri Facebook.

Tidak diragukan lagi bahwa di Facebook setiap orang bisa terhubung satu sama lain, baik itu dengan teman, pacar, keluarga, istri, musuh, mantan, orang asing, bahkan juga selingkuhan *eh.

Berbeda dengan Friendster yang stagnan dan risikonya tutup, Facebook tidak demikian. Seiring dengan berjalannnya waktu sosial media ini terus saja bertumbuh dan menunjukkan fitur baru.

 

Telepati Lewat Facebook

Kedepannya Mark Zuckerberg punya mimpi dan rencana untuk menambahkan fitur “telepati” lewat Facebook. Zuckerberg percaya bahwa kedepannya teknologi bisa memungkinkan insan untuk mengirimkan emosi atau perasaan ke seseorang hanya dengan memikirkannya, dan orang yang dikirimi bisa mengetahuinya hanya dengan memikirkannya. Singkat dongeng Facebook bakal ditambahkan fitur untuk berkomunikasi layaknya “telepati”

“Kita akan mempunyai kemampuan untuk membuatkan emosi dan perasaan dengan orang lain kapanpun kita inginkan…Kamu hanya perlu memikirkan sesuatu dan sobat kau bakal pribadi merasakannya juga..” — Mark Zuckerberg

 

Realisasi

Hal-hal menyerupai ini seringkali dicibir atau dianggap tidak mungkin oleh dominan orang. Tetapi satu hal yang dimiliki oleh orang menyerupai Zuckerberg yakni selalu mencari cara dan solusi atas keinginan yang mereka inginkan.

Hasilnya sesuatu yang tidak mungkin usang kelamaan bisa menjadi mungkin dengan pertolongan teknologi dan alat-alat yang mereka temukan.

 

Contoh Kasus: Dulu Ditertawakan, Kini….??

Simplenya saja video call dengan real-time translator via Skype. Seandainya kau bilang bahwa suatu ketika kau akan bisa melihat orang dari jarak yang sangat jauh dan berkomunikasi dengannya secara real-time meskipun berbeda bahasa, dan kau menyampaikan itu kepada pak dosen pada tahun 1990an dulu (bahkan kini coba saja katakan), mungkin kau akan ditertawakan dan dibilang “bangun oii udah siang, ngigau mulu jadi mahasiswa!”

Tetapi toh ternyata hal itu kini bisa dilakukan melalui Video Call dengan Real-time translator di Skype.

Teknologi memang mengubah banyak hal, dan ini artinya bukan tidak mungkin “telepati” bisa dilakukan melalui Facebook di masa depan nanti — meskipun entah kapan akan terealisasi, dan entah kita bisa ikut merasakannya atau gres bisa dirasakan oleh generasi-generasi setelah kita.

via facebook

Sumber: https://winpoin.com/

Share this post